2 Korintus 12:9
“Tetapi jawab Tuhan kepadaku: ‘Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna’. Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.”
Ayat diatas merupakan firman Allah yang selalu menguatkan ku untuk tetap bertahan dan berjuang di rumah belajar yang tengah aku jalani. Well, bukan hanya soal rumah belajar ini saja tetapi dalam kehidupan sehari-hari yang aku jalani. Aku menuliskan ini karena hal-hal luar biasa yang sudah aku lihat dan rasakan khususnya aku dan team ku yang menjadi relawan di rumah belajar Sopo Palito.
Aku pernah sakit asam lambung dalam kurun waktu yang lumayan lama yaitu sejak awal tahun 2012 hingga saat ini, meskipun puji Tuhan kondisi ku sudah membaik. Aku mengakui dosa ini kepada Tuhan kalau dulu aku memang tidak menjaga pola makan ku. Inilah dosa yang harus aku tebus dan aku percaya Tuhan itu tetap baik dengan kondisi ku yang seperti ini.
Pernah dulu karena kondisi ku seperti ini, ada beberapa orang yang memandang sebelah mata terhadap aku. Aku juga pernah menjadi korban hasutan dalam relationship ku yang dahulu. Jadi inti cerita nya adalah agar kelak aku tidak dipilih menjadi istrinya karena kondisi ku yang saat itu sakit-sakitan.
Well, guys saat aku mendengar hal itu, sakit bangetlah pastinya apalagi yang cerita ke aku ini adalah salah seorang yang dulunya juga tidak suka dengan aku dan dia juga salah seorang yang menghasut. Saat dia berterusterang lalu meminta maaf kalau dia pernah gak senang melihat keberadaan ku, aku memang menerima permintaan maafnya dan aku memaafkan dia.
Dan tiba-tiba aku menjadi sedih kalau ternyata kondisiku pernah menjadi batu sandungan bagi orang lain. Dan yang paling aku sesali adalah bahwa kebenaran ini baru aku ketahui setelah sekian lama. 😆
Guys, mungkin bisa saja kalimat itu membuat aku menjadi lemah, sedih dan menyesali diri. Sebenarnya aku pernah mengalami perasaan seperti itu karena waktu masih di tempat kerjaan sebelumnya, aku juga sering di bully teman sekantor meskipun dengan nada bercanda. Yah, namanya juga waktu itu penyakit ini masih sering kambuh, akhirnya sensitifitas itu sangat tinggi.
Perlahan aku mengubah mindset ku. Daripada menyesali diri, mending aku bersyukur dan membuktikan bahwa aku gak selamanya sakit. Orang yang punya keterbatasan gak selamanya di pandang rendah namun mereka juga pasti punya kelebihan yang Tuhan ciptakan. Dan satu hal lagi, kita sangat berharga dimata Tuhan.
APAPUN KELEMAHAN MU, ENGKAU BERHARGA DIMATA TUHAN.
"Tuhan, cukuplah kasih karunia Mu bagi ku. Meskipun aku lemah, tetapi jika melihat kebelakang, aku bisa sekuat ini menjalani rumah belajar dan aku pernah benar-benar sendiri menjalaninya tanpa team ku yang sudah menghilang entah kemana, ternyata aku bisa melewati itu semua. Ini semua pastinya bukan karena kekuatan ku jika melihat kondisi ku yang lemah, tangan siapa lagi jika bukan tangan Tuhan?" *cried*
Guys, sekarang aku lebih mensyukuri kondisi ku dan bertekad untuk tetap sehat meskipun belakangan ini aku sedikit sibuk dengan kegiatan ku. Aku punya Tuhan kok yang akan selalu menguatkan ku.
Aku percaya bahwa hidup dan mati itu rahasia Tuhan. Sehat bukan berarti berumur panjang, dan sakit bukan berarti lebih dahulu dipanggil Tuhan. Tetapi selama engkau masih hidup dan apapun kondisi mu saat ini entah sehat atau sakit, tetaplah jalani hidup ini dengan sebaik-baiknya dan tetap berusahan untuk berbuat kebaikan.
Bagiku hidup ini adalah kesempatan untuk melayani Tuhan apapun kondisi ku saat ini. Jangan pernah berpikiran bahwa tunggu sehat dulu baru melayani Tuhan. Saat kamu memutuskan untuk tetap melayani Tuhan dengan kondisi yang terbatas, hal-hal yang luar biasa justru sanggup kamu lakukan melebihi orang sehat yang bisa lakukan!!!
Guys, jika mungkin saat ini kamu mengalami keterbatasan baik fisik dari lahir, atau karena sakit penyakit, jangan mudah menyerah dengan kondisi mu. Mungkin kondisimu lebih berat dari yang aku alami. Tetapi saatnya kita menutup telinga akan apa kata orang. Saat nya kita membuka telinga kita akan apa kata Tuhan bahwa kita sangat berharga dimata Nya. Bisa saja fisik mu terbatas, tetapi Tuhan ternyata sudah kasih kelebihan yang luar biasa di dalam diri mu. Sekarang kita hanya tinggal mengetahu apa kelebihan kita, menggali dan mengembangkan nya. Jadilah berkat di tengah kekurangan mu!!!
Team relawan ku yang luar biasa, M dan G, mereka berdua adalah orang-orang yang punya kekurangan! M adalah seorang penderita lupus namun dia punya potensi yang luar biasa. Dia bisa bermain gitar, piano, biola, melukis, dan itu semua dia kembangkan secara otodidak tanpa harus ikut les musik dan lukis. Dia mau memberi hati dan sangat bahagia melayani anak-anak dirumah belajar Sopo Palito.!
G juga mempunyai cacat pada mata kiri nya. Sewaktu dia masih kecil, matanya terkena bambu dan akhirnya dia hanya bisa melihat dengan mata sebelah kanan karena mata kirinya sudah tidak berfungsi lagi. Ditengah keterbatasannya, dia justru sangat semangat memberi hatinya untuk melayani anak-anak di rumah belajar Sopo Palito.!
Guys, aku sangat terkesan dan terharu melihat perjuangan kami bertiga. Kadang aku bertanya sama Tuhan, kenapa justru para pejuang rumah belajar ini adalah orang-orang yang mempunyai keterbatasan? Kenapa Tuhan gak kasih aja orang-orang yang sangat sehat dan kuat? Justru orang yang sangat sehat dan kuat gak bisa kami dapatkan menjadi relawan yang mau melayani anak-anak disini.
Tuhan ingatkan aku kembali akan arti pentingnya Kasih Karunia, yaitu kekuatan Allah yang kita terima . Kasih karunia memungkinkan kuasa yang memperkuat kita dari hari ke hari dan menolong kita bertahan sampai akhir.
Yah, kasih karunia Tuhan lah yang menguatkan kami.
Kasih karunia Tuhanlah yang menguatkan Rasul Paulus ditengah duri dalam daging yang membelenggu dia untuk tetap dapat memberitakan Yesus keseluruh dunia.
Kasih karunia Tuhan lah yang menguatkan Nick Vujicic sehingga menjadi motivator yang dikenal dunia ditengah cacat fisik yang dia derita dan sangat mustahil bagi kita melihat dia bisa melakukan banyak perkasa besar.
Kasih karunia Tuhanlah yang menguatkan Grace Epipania sehingga dia menjadi seorang penyanyi cilik rohani dan dapat memainkan piano meskipun dia sudah buta sejak lahir.
Ada banyak alasan kenapa Tuhan ijinkan keterbatasan itu di dalam diri kita. Ini terjadi agar kita menyadari diri kita yang lemah dihadapan Nya. Jika kita merasa sudah sempurna, yang ada kita mungkin menyombongkan diri dan dapat melakukan segala sesuatu karena kehebatan kita. Dengan terbatasnya diri kita, membuat kita semakin bergantung sepenuhnya kepada Tuhan dan menyadari bahwa semua yang dapat kita lakukan, semua yang dapat kita capai itu karena kasih karunia Tuhan.
Tetaplah semangat, jangan hiraukan apa kata orang, tetapi dengarlah apa kata Tuhan tentang diri mu. Apapun keterbatasan mu saat ini, jadikan itu menjadi semangat untuk semakin maju, kuat dan berkarya. Ada Tuhan yang akan memampukan mu, sama seperti Tuhan sudah memampukan ku hingga saat ini meksipun aku terbatas dalam hal kesehatan. Aku yakin aku adalah orang yang sehat, no matter how peoples tell about me. Bangkitkan iman percaya mu!
Yesaya 43:4
"Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau ..... "
Tetaplah semangat ditengah keterbatasan, dan lakukan bagian mu untuk melayani Tuhan.
“Tetapi jawab Tuhan kepadaku: ‘Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna’. Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.”
Ayat diatas merupakan firman Allah yang selalu menguatkan ku untuk tetap bertahan dan berjuang di rumah belajar yang tengah aku jalani. Well, bukan hanya soal rumah belajar ini saja tetapi dalam kehidupan sehari-hari yang aku jalani. Aku menuliskan ini karena hal-hal luar biasa yang sudah aku lihat dan rasakan khususnya aku dan team ku yang menjadi relawan di rumah belajar Sopo Palito.
Aku pernah sakit asam lambung dalam kurun waktu yang lumayan lama yaitu sejak awal tahun 2012 hingga saat ini, meskipun puji Tuhan kondisi ku sudah membaik. Aku mengakui dosa ini kepada Tuhan kalau dulu aku memang tidak menjaga pola makan ku. Inilah dosa yang harus aku tebus dan aku percaya Tuhan itu tetap baik dengan kondisi ku yang seperti ini.
Pernah dulu karena kondisi ku seperti ini, ada beberapa orang yang memandang sebelah mata terhadap aku. Aku juga pernah menjadi korban hasutan dalam relationship ku yang dahulu. Jadi inti cerita nya adalah agar kelak aku tidak dipilih menjadi istrinya karena kondisi ku yang saat itu sakit-sakitan.
Well, guys saat aku mendengar hal itu, sakit bangetlah pastinya apalagi yang cerita ke aku ini adalah salah seorang yang dulunya juga tidak suka dengan aku dan dia juga salah seorang yang menghasut. Saat dia berterusterang lalu meminta maaf kalau dia pernah gak senang melihat keberadaan ku, aku memang menerima permintaan maafnya dan aku memaafkan dia.
Dan tiba-tiba aku menjadi sedih kalau ternyata kondisiku pernah menjadi batu sandungan bagi orang lain. Dan yang paling aku sesali adalah bahwa kebenaran ini baru aku ketahui setelah sekian lama. 😆
Guys, mungkin bisa saja kalimat itu membuat aku menjadi lemah, sedih dan menyesali diri. Sebenarnya aku pernah mengalami perasaan seperti itu karena waktu masih di tempat kerjaan sebelumnya, aku juga sering di bully teman sekantor meskipun dengan nada bercanda. Yah, namanya juga waktu itu penyakit ini masih sering kambuh, akhirnya sensitifitas itu sangat tinggi.
Perlahan aku mengubah mindset ku. Daripada menyesali diri, mending aku bersyukur dan membuktikan bahwa aku gak selamanya sakit. Orang yang punya keterbatasan gak selamanya di pandang rendah namun mereka juga pasti punya kelebihan yang Tuhan ciptakan. Dan satu hal lagi, kita sangat berharga dimata Tuhan.
APAPUN KELEMAHAN MU, ENGKAU BERHARGA DIMATA TUHAN.
"Tuhan, cukuplah kasih karunia Mu bagi ku. Meskipun aku lemah, tetapi jika melihat kebelakang, aku bisa sekuat ini menjalani rumah belajar dan aku pernah benar-benar sendiri menjalaninya tanpa team ku yang sudah menghilang entah kemana, ternyata aku bisa melewati itu semua. Ini semua pastinya bukan karena kekuatan ku jika melihat kondisi ku yang lemah, tangan siapa lagi jika bukan tangan Tuhan?" *cried*
Guys, sekarang aku lebih mensyukuri kondisi ku dan bertekad untuk tetap sehat meskipun belakangan ini aku sedikit sibuk dengan kegiatan ku. Aku punya Tuhan kok yang akan selalu menguatkan ku.
Aku percaya bahwa hidup dan mati itu rahasia Tuhan. Sehat bukan berarti berumur panjang, dan sakit bukan berarti lebih dahulu dipanggil Tuhan. Tetapi selama engkau masih hidup dan apapun kondisi mu saat ini entah sehat atau sakit, tetaplah jalani hidup ini dengan sebaik-baiknya dan tetap berusahan untuk berbuat kebaikan.
Bagiku hidup ini adalah kesempatan untuk melayani Tuhan apapun kondisi ku saat ini. Jangan pernah berpikiran bahwa tunggu sehat dulu baru melayani Tuhan. Saat kamu memutuskan untuk tetap melayani Tuhan dengan kondisi yang terbatas, hal-hal yang luar biasa justru sanggup kamu lakukan melebihi orang sehat yang bisa lakukan!!!
Guys, jika mungkin saat ini kamu mengalami keterbatasan baik fisik dari lahir, atau karena sakit penyakit, jangan mudah menyerah dengan kondisi mu. Mungkin kondisimu lebih berat dari yang aku alami. Tetapi saatnya kita menutup telinga akan apa kata orang. Saat nya kita membuka telinga kita akan apa kata Tuhan bahwa kita sangat berharga dimata Nya. Bisa saja fisik mu terbatas, tetapi Tuhan ternyata sudah kasih kelebihan yang luar biasa di dalam diri mu. Sekarang kita hanya tinggal mengetahu apa kelebihan kita, menggali dan mengembangkan nya. Jadilah berkat di tengah kekurangan mu!!!
Team relawan ku yang luar biasa, M dan G, mereka berdua adalah orang-orang yang punya kekurangan! M adalah seorang penderita lupus namun dia punya potensi yang luar biasa. Dia bisa bermain gitar, piano, biola, melukis, dan itu semua dia kembangkan secara otodidak tanpa harus ikut les musik dan lukis. Dia mau memberi hati dan sangat bahagia melayani anak-anak dirumah belajar Sopo Palito.!
G juga mempunyai cacat pada mata kiri nya. Sewaktu dia masih kecil, matanya terkena bambu dan akhirnya dia hanya bisa melihat dengan mata sebelah kanan karena mata kirinya sudah tidak berfungsi lagi. Ditengah keterbatasannya, dia justru sangat semangat memberi hatinya untuk melayani anak-anak di rumah belajar Sopo Palito.!
Guys, aku sangat terkesan dan terharu melihat perjuangan kami bertiga. Kadang aku bertanya sama Tuhan, kenapa justru para pejuang rumah belajar ini adalah orang-orang yang mempunyai keterbatasan? Kenapa Tuhan gak kasih aja orang-orang yang sangat sehat dan kuat? Justru orang yang sangat sehat dan kuat gak bisa kami dapatkan menjadi relawan yang mau melayani anak-anak disini.
Tuhan ingatkan aku kembali akan arti pentingnya Kasih Karunia, yaitu kekuatan Allah yang kita terima . Kasih karunia memungkinkan kuasa yang memperkuat kita dari hari ke hari dan menolong kita bertahan sampai akhir.
Yah, kasih karunia Tuhan lah yang menguatkan kami.
Kasih karunia Tuhanlah yang menguatkan Rasul Paulus ditengah duri dalam daging yang membelenggu dia untuk tetap dapat memberitakan Yesus keseluruh dunia.
Kasih karunia Tuhan lah yang menguatkan Nick Vujicic sehingga menjadi motivator yang dikenal dunia ditengah cacat fisik yang dia derita dan sangat mustahil bagi kita melihat dia bisa melakukan banyak perkasa besar.
Kasih karunia Tuhanlah yang menguatkan Grace Epipania sehingga dia menjadi seorang penyanyi cilik rohani dan dapat memainkan piano meskipun dia sudah buta sejak lahir.
Ada banyak alasan kenapa Tuhan ijinkan keterbatasan itu di dalam diri kita. Ini terjadi agar kita menyadari diri kita yang lemah dihadapan Nya. Jika kita merasa sudah sempurna, yang ada kita mungkin menyombongkan diri dan dapat melakukan segala sesuatu karena kehebatan kita. Dengan terbatasnya diri kita, membuat kita semakin bergantung sepenuhnya kepada Tuhan dan menyadari bahwa semua yang dapat kita lakukan, semua yang dapat kita capai itu karena kasih karunia Tuhan.
Tetaplah semangat, jangan hiraukan apa kata orang, tetapi dengarlah apa kata Tuhan tentang diri mu. Apapun keterbatasan mu saat ini, jadikan itu menjadi semangat untuk semakin maju, kuat dan berkarya. Ada Tuhan yang akan memampukan mu, sama seperti Tuhan sudah memampukan ku hingga saat ini meksipun aku terbatas dalam hal kesehatan. Aku yakin aku adalah orang yang sehat, no matter how peoples tell about me. Bangkitkan iman percaya mu!
Yesaya 43:4
"Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau ..... "
Tetaplah semangat ditengah keterbatasan, dan lakukan bagian mu untuk melayani Tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar